Membuat Presentasi yang High Impact! Salah satu ketrampilan penting bagi setiap pemimpin bisnis sukses adalah kemampuan mempromosikan produk atau layanan yang kita jual. Ketika kita mampu meyakinkan seseorang mengapa produk kita (a) dapat memenuhi kebutuhan mereka, dan (b) lebih baik dari pada kompetitor kita, maka kesuksesan akan menjadi milik kita. Tetapi dengan saingan berat dari perusahaan lain (besar dan kecil), kita perlu melakukan lebih dari itu. Pesan kita harus meninggalkan dampak positif ke dalam pikiran (mind) dan hati (heart) para pelanggan kita.
Berikut adalah beberapa teknik untuk melakukannya:
Pahami apa yang dibutuhkan calon pelanggan.
Hal pertama yang harus dilakukan -bahkan sebelum mempersiapkan presentasi- adalah memahami calon pelanggan dan kebutuhan mereka.
“Siapa mereka?”
“Apa perbedaan mereka dari pelanggan lain?”
Lebih penting lagi – apa yang akan meyakinkan mereka untuk membeli produk kita (dan bukan produk kompetitor kita).
Misalnya, “kepercayaan” adalah faktor utama dalam menentukan keputusan mereka untuk membeli. Jika kita tidak mengetahui hal ini, dan hanya fokus untuk meyakinkan mereka bahwa hanya produk kita adalah yang ‘termurah’ maka akan lebih sulit untuk menjual.
80% Manfaat, 20% Fitur
Saya tidak yakin mengenal Anda, tetapi berdasarkan pengalaman saya, banyak presenter menghabiskan seluruh waktu untuk berbicara mengenai produk mereka. Mereka tidak pernah lupa menyebutkan asal, latar belakang, fitur dan rincian lainnya. Kita harus memahami bahwa calon pelanggan kita tidak hadir untuk dihibur dengan rincian produk kita. Mereka lebih tertarik dengan seperti membuat presentasi yang “bagaimana produk kita bisa menguntungkan dan memenuhi kebutuhan mereka”. Seorang High-Impact Presenter memahami konsep ini dan menghabiskan 80% waktunya untuk berbicara mengenai manfaat dan sisa 20% berbicara tentang fitur.
Pesan yang Jelas & Terstruktur
Sebuah pesan yang terstruktur sangat penting karena kita menginginkan calon pelanggan kita untuk memperhatikan dan memahami presentasi kita. Karena kita ingin meninggalkan dampak positif ke dalam pikiran (mind) dan hati (heart) mereka, kita harus membuat pesan kita bukan hanya logis, tetapi juga menyenangkan dan mengesankan. Pada umumnya, sebuah presentasi, terbagi dalam tiga bagian:
1. Pendahuluan (introduction)
2. Tubuh (body)
3. Kesimpulan (conclusion)
1. Pendahuluan (Introduction)
Perkenalkan diri kita, tujuan (mengapa kita sedang mempresentasikan produk kita) dan agenda kita. Tambahkan beberapa ‘keunikan’ – mulailah dengan sebuah anekdot, cerita pendek atau kutipan (yang berhubungan dengan presentasi kita) agar calon pelanggan tertarik pada apa yang akan kita katakan berikutnya.
2. Tubuh (body)
Di sini kita berbicara mengenai fitur dan manfaat produk kita – idealnya, 3 sampai 5 poin, sehingga mudah diingat. Karena pesan visual akan membantu calon pelanggan mengingat pesan kita, maksimalkan penggunaan grafik, diagram, video, dan gambar untuk membuatnya High-Impact!
3. Kesimpulan (Conclusion)
Ringkaslah poin-poin (manfaat) penting dan jawablah pertanyaan dari pendengar kita. Daripada mengakhiri dengan kalimat “ini adalah akhir dari presentasi saya”, gunakan kembali sebuah anekdot, cerita pendek atau kutipan yang meninggalkan dampak yang besar!
Tampilkan Kepercayaan Diri dan Semangat
Sebagian besar dari kita, pada suatu saat, telah melihat seorang presenter yang kurang percaya diri dan semangat. Sebaik apapun pesan mereka, kita mungkin tidak percaya dan kadang-kadang juga tidak tertarik dengan presentasi mereka. Kedengarannya sederhana, namun kepercayaan diri dan semangat membuat perbedaan yang besar di mata calon pelanggan kita.
Rahasianya terletak pada penggunaan komunikasi Visual, Vokal dan Verbal kita. Postur, penggunaan isyarat tangan, kontak mata, variasi dalam volume, kecepatan dan intonasi dengan jelas menunjukkan keyakinan kita. Kalimat-kalimat pendek dan bahasa yang sederhana tidak hanya membuat pesan kita lebih mudah diingat, tetapi lebih mudah dicerna para pendengar.
Teknik-teknik ini, ketika digunakan dengan kesungguhan dijamin akan membuat presentasi Anda high-impact sehingga akan mempengaruhi khalayak Anda. Tapi, seperti pertunjukan sukses lainnya, pastikanlah Anda berlatih – di depan teman, kolega, ataupun cermin – untuk mengurangi rasa gugup sebelum Anda berpentas!
sumber: Gulshan Harjani, Majalah SME, April 2011
gambar: hubspot.com
Membuat Presentasi yang High Impact!