Aturan 5 Jam Seminggu. Aturan 5 jam seminggu atau The 5-hours Rule ini sebenarnya sangat sederhana dan mudah diaplikasikan. Aturan 5 jam ini dibuat oleh Michael Simmons, pendiri Empact. Konsepnya sangat sederhana: Tidak peduli seberapa sibuk orang-orang sukses, mereka selalu “menyisihkan setidaknya satu jam sehari (atau lima jam seminggu) selama seluruh karir mereka untuk kegiatan yang dapat diklasifikasikan sebagai latihan atau pembelajaran yang disengaja.”
Gampangnya begini: kita meluangkan waktu satu jam sehari selama lima hari berturut-turut di jam produktif kita untuk belajar / mengembangkan diri kita ke arah yang kita inginkan atau yang kita tuju. Kita bisa menggunakannya untuk membaca, mempelajari sesuatu, merenung dan lain lain sesuai keinginan kita. Kebiasaan sederhana ini telah dilakukan oleh orang-orang yang telah sukses dibidangnya masing masing seperti Bill Gates dan Oprah Winfrey. Gimana? Mau mencoba?
Alasan mengapa aturan 5 jam seminggu ini begitu efektif bagi orang orang yang telah mencobanya adalah:
1. Bekerja lebih keras dan lebih lama itu tidak identik dengan bekerja lebih cerdas. Bekerja lebih cerdas, salah satunya adalah menggunakan waktu untuk mempelajari sesuatu dari pada melakukan sesuatu. Hal ini akan membantu kita memfokuskan diri pada tujuan jangka panjang dibanding dengan selalu memfokuskan pada beban pekerjaan yang sedang kita lakukan setiap hari. Bill Gates membaca 50 buku setahun, menurut Anda apakah ini berhubungan erat dengan sesuatu yang dikerjakannya sehari hari? Tentu tidak, bukan?
2. Tidak ada yang bisa mengalahkan seorang ahli. Seorang ahli itu kalau ada masalah terjunnya gak kira kira. Sebelum ia sampai / benar benar memahami masalahnya, ia tidak akan mundur. Karena itu, orang orang dengan keahlian yang tinggi sulit diganti. Apa yang kita lakukan di waktu tersebut? Apakah kita boleh melakukan apa pun? Sebentar.. berikut panduannya.
3 Cara
Ada tiga cara yang berbeda yang bisa digunakan untuk menerapkan aturan 5 jam seminggu. Cara ini ditulis di majalah Inc sebagai berikut:
1. Membaca. Membaca apa? Membaca buku yang Anda sukai dan bermanfaat tentunya. “Ada banyak buku yang belum sempat dibaca,” begitu kata pembaca buku yang ulet. Namun sebaliknya, “Bingung mau baca buku apa,” itu yang dirasakan bagi yang jarang membaca buku. Yang melakukan hal ini antara lain: Bill Gates, Obama, Phil Knight (Pendiri Nike) dan beberapa yang lain.
2. Berpikir. Berpikir adalah aktivitas seperti ‘pengangguran’ karena tidak tampak melakukan apa pun. Hasilnya pun tidak kelihatan langsung. Sepertinya aktivitas ini tidak menjanjikan apa pun. Tetapi penelitian menunjukkan bahwa berpikir, merefleksi diri sendiri dapat meningkatkan performa kinerja seseorang. Ia membuat otak kita rileks sejenak ditengah hiruk pikuk pekerjaan yang tidak ada habis-habisnya.
3. Bereksperimen. Melakukan dan mencoba sesuatu yang baru yang menarik perhatian adalah hal yang menyenangkan. Apalagi bila ternyata hal itu memberikan kontribusi terhadap performa kinerja. Yang melakukan hal ini antara lain Tesla, Edison, Benjamin Franklin. Bahkan google dan Microsoft mengalokasikan waktu bagi para pekerjanya untuk bereksperimen dengan ide ide mereka.
Selamat mencoba!
sumber: curiosity.com, inc.com
gambar: nyu.edu
